Sampang, benualampung.com – Buktikan diri sebagai Kabupaten bersih, transparan dan akuntabel, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang berhasil menjadi langganan dan mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) empat kali berturut turut dari Badan Pengawas Keuangan (BPK) atas laporan keuangan pemerintah daerah tahun 2021.
Patut dibanggakan, mengingat Opini WTP selama empat tahun berturut-turut tersebut diraih sejak kepemimpinan Bupati H Slamet Junaidi dan Wakil Bupati H Abdullah Hidayat.
Penyerahan Opini WTP kepada Pemkab Sampang diberikam langsung oleh Kepala Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) Perwakilan Jawa Timur Joko Agus Setyono kepada Bupati H Slamet Junaidi di Kantor BPK RI Perwakilan Jawa Timur Sidoarjo, Jum’at (13/5/2022).
Saat penyerahan penghargaan Opini WTP dari BPK RI tersebut, juga dihadiri oleh Ketua DPRD Sampang Fadol, Sekdakab Sampang H. Yuliadi Setiyawan, Plt. Kepala Inspektur Kabupaten Sampang Mohammad Fadeli, Plt. Kepala BPPKAD Sampang Hj. Hurun Ien.
Orang nomor satu di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sampang, H. Slamet Junaidi menyampaikan bahwa opini Wajar Tanpa Pengecualian atas Laporan Hasil Pemeriksaan BPK adalah pencapaian yang luar biasa dan patut disyukuri atas kerja keras semua pihak.
“Alhamdulillah, ini akan menjadi evaluasi atas kinerja kami agar dipertahankan dari tahun ke tahun. Opini WTP dari BPK juga akan berdampak pada dana insentif daerah, juga sebagai bukti bahwa Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Sampang sudah baik,” ujarnya.
Bupati juga mengapresiasi kontribusi seluruh jajaran Pemkab Sampang yang telah berupaya maksimal dalam mengelola keuangan daerah sehingga berhasil meraih Opini WTP keempat kalinya.
Tak lupa, Bupati yang dikenal tegas namun merakyat tersebut juga menyampaikan apresiasi terhadap kontribusi BPK yang telah membimbing proses pelaporan di jajaran Pemkab Sampang sehingga mampu menghasilkan Opini WTP.
“Komunikasi, konsultasi, bimbingan dan kerja sama selama ini terjalin secara baik, intensif dan objektif, sehingga membantu kami memastikan keseluruhan proses pemerintahan berjalan dengan lurus,” tuturnya.
Menurut Bupati, Perolehan Opini Wajar Tanpa Pengecualian tersebut menurutnya bukan tujuan akhir akan tetapi merupakan bagian dari proses peningkatkan akuntabilitas pengelolaan keuangan di lingkungan Pemkab Sampang.
Beliau menekankan, agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar tidak berpuas diri, serta diharapkan dapat terus meningkatkan kinerja dalam menyusun laporan keuangan secara baik, supaya setiap tahun opini WTP terus dipertahankan di Kabupaten Sampang.
“Upaya peningkatan akuntabilitas pengelolaan keuangan akan terus dilaksanakan dan ditingkatkan pada tahun ini dan tahun-tahun mendatang,” tandasnya.
M Sahi